Tidak-Melulu-Google-Crome,-Simak-Macam-Browser-Yang-Patut-Anda-Coba

Browser tercepat dan terbaik Yang Patut Anda Coba

Blog

Browser tercepat dan terbaik. Di era yang serba digital saat ini, segala macam informasi dapat dengan mudah kita dapatkan. Hanya tinggal klik melalui smartphone atau laptop, kita dapat dengan mudah mendapatkan berbagai informasi baik dari mancanegara maupun nasional.

Pencarian informasi melalui web browser sangat memberikan banyak dampak positif yang signifikan terhadap kehidupan kita sehari-hari. Salah satu andalan yang sering kali digunakan untuk berselancar di dunia maya adalah browser Google Crome.

Namun, browser tercepat tidak hanya Google Crome saja, melainkan ada beberapa browser yang memiliki keunggulan dan wajib Anda coba. Kendati demikian, sebelum kita masuk ke topik pembahasan, maka ada baiknya kita paham terlebih dahulu apa itu web browser.

Browser adalah suatu aplikasi pemrograman yang dijalankan di perangkat komputer untuk melihat konten yang ada di media World Wide Web dengan memanfaatkan jaringan internet yang luas.

Web browser merupakan aplikasi atau perangkat lunak yang digunakan untuk mengambil, menyajikan, dan melintasi berbagai macam sumber informasi yang ada di jaringan internet World Wide Web.

Sumber-sumber informasi tersebut terdiri dari berbagai macam bentuk bisa berupa halaman situs, infografis, konten, gambar, video, artikel, dan lain-lain.

Browser Terbaik Diantaranya

Berikut adalah beberapa rekomendasi browser terbaik yang bisa Anda gunakan, dikutip dari berbagai sumber:

1. Google Chrome

Sistem Operasi: Windows,Linux, MacOS, Android, iOS
Platform: Desktop, Mobile

Google Chrome dinobatkan sebagai browser terbaik saat ini meskipun di awal rilisnya tahun 2008 mengalami kesulitan untuk menyaingi para kompetitornya seperti Internet Explorer, Firefox dan browser Safari.

Di tahun 2018, Google pun merombak total browser Chrome dengan meluncurkan pembaruan keamanan secara berkala. Hasilnya, di awal tahun 2019, Google Chrome berhasil memperoleh pengguna sebesar 65% dari pangsa pasar browser desktop global.

Keunggulan Google Chrome:

Kecepatan tinggi – Pada halaman website yang kompleks sekali pun, Chrome tetap bisa berjalan dan responsif. Hal ini bisa terjadi berkat mesin JavaScript V8 yang digunakan oleh browser tercepat ini. V8 diklaim sebagai versi JavaScript tercepat dibanding versi mana pun.

Desain yang elegan – Di tahun 2018, Chrome mengubah tampilannya dengan konsep material design dan membuatnya tampak minimalis dan elegan.

Penggunaan aman & nyaman – Chrome dapat melakukan blokir otomatis pada situs berbahaya, menghapus segala jenis malware, dan menampilkan ikon kunci untuk memberi tahu bila situs tersebut aman untuk diakses.

Extensions yang melimpah – Google Chrome memfasilitasi penggunanya dengan ragam jenis aplikasi maupun extensions. Mulai dari games, mesin pencari, tool productivity, shopping, extensions khusus developer, dan masih banyak lagi.

Terhubung langsung dengan Search Engine Google – Browser Chrome sangat pas buat Anda yang menggunakan Search Engine Google. Karena, browser ini sudah secara default terhubung dengan situs pencari Google. Anda bisa langsung menuliskan kata kunci pada address bar.

Kekurangan Google Chrome:

Bugs yang sering mengganggu – Google Chrome tak lepas dari bugs yang mengganggu pengguna saat berselancar di internet. Untungnya, tim developer Google selalu berusaha mengatasi hal ini.

Penggunaan RAM yang boros – Kecepatan akses pada Chrome memang diakui, tapi aplikasi ini terkenal boros RAM. Ketika mencapai batas tertentu, akses internet justru menjadi sangat lambat.

2. Mozilla Firefox

Sistem Operasi: Windows,Linux, MacOS, Android, iOS
Platform: Desktop, Mobile

Mozilla Firefox
Browser ini dirancang oleh Mozilla Foundation yang mulanya diberi nama Phoenix pada tahun 2002. Lalu, setelah berjalannya waktu, nama Phoenix pun berganti menjadi Mozilla Firefox.

Sejak awal perilisannya, banyak pengguna yang sangat antusias untuk menggunakan browser buatan Amerika ini. Bahkan, di tahun 2008 Mozilla Firefox berhasil meraup sebagian besar pengguna Internet Explorer dengan jumlah lebih dari 500 juta kali unduh.

Di tahun 2017, Mozilla Firefox pun merilis sebuah versi dengan nama Mozilla Firefox Quantum yang dianggap sebagai browser tercepat. Namun di tahun 2019, Firefox kembali mengubah versi mereka dengan sebutan Firefox Browser.

Keunggulan Mozilla Firefox:

Jaminan keamanan – Mozilla Firefox dibekali dengan sistem keamanan tingkat lanjut yang mampu menghadapi segala bentuk ancaman seperti spyware, malware, dan beberapa virus tertentu.

Bebas iklan – Dengan Mozilla Firefox, Anda bisa memanfaatkan fitur Mode Turbo untuk menangkal berbagai iklan atau pop-up banner yang mengganggu. Sehingga, kegiatan Anda menjelajah internet dapat berjalan dengan nyaman.

Fitur Reader View – Bagi Anda yang gemar membaca, Mozilla Firefox menawarkan fitur berupa Reader View. Lewat fitur ini, Firefox akan menampilkan halaman berupa tulisan saja. Fitur ini juga dilengkapi dengan pilihan warna background dengan tema Sephia dan Dark.

Tab History – Pada Mozilla Firefox, Anda tak perlu repot-repot untuk membuka tab baru untuk membuka halaman history. Cukup dengan melihat pada pop up tab kecil yang terdapat di sebelah kiri layar PC Anda.

Berbagai jenis Add Ons – Seperti halnya Chrome, para pengguna Mozilla Firefox juga akan disuguhi dengan aneka macam ekstensi untuk mendukung kebutuhan Anda, seperti sinkronisasi kata sandi, pengelolaan bookmark, dan berbagai pengaturan menu secara kustom.

Sedangkan Kekurangan Mozilla Firefox:

Menghabiskan banyak memori PC – Inilah yang sering dianggap sebagai kelemahan dari Mozilla Firefox. Kebutuhan banyak memori pada komputer membuat aplikasi ini kurang bisa digunakan pada komputer dengan spesifikasi rendah.

Pengunduhan yang tidak berlanjut otomatis – Kelemahan berikutnya adalah ketika Anda sedang mengunduh suatu file sembari menjelajahi berbagai situs. Hal ini terkadang membuat proses pengunduhan menjadi tersendat atau bahkan terhenti.

3. Opera

Sistem Operasi: Windows,Linux, MacOS, Android, iOS Platform: Desktop, Mobile

Dari sekian browser tercepat dan terbaik saat ini, Opera masih termasuk salah satu yang patut diperhitungkan. Walau tidak mendominasi pangsa pasar browser secara global, Opera masih menjadi browser yang recommended untuk segala sistem operasi, baik di Windows, Linux, Mac OS X hingga browser untuk smartphone.

Keunggulan Opera:

VPN gratis – Opera menjadi salah satu browser terbaik yang menawarkan fasilitas VPN secara gratis tanpa perlu menggunakan aplikasi tambahan.

Fitur keamanan yang lengkap – Tidak kalah dengan browser terbaik lainnya, Opera juga dilengkapi dengan fitur untuk memperingatkan penggunanya bila terdapat sebuah virus atau malware pada situs yang dikunjungi.

Pemblokiran iklan pop up banners dengan mudah – Tidak jauh berbeda dengan fitur yang dimiliki Mozilla Firefox, Anda bisa bebas melakukan pemblokiran iklan atau pop up banners yang sekiranya mengganggu pada browser Opera.

Tersedia ragam jenis Add Ons – Selayaknya browser unggul lainnya, Opera juga menyediakan banyak sekali jenis Add Ons yang bisa memberikan pengalaman berinternet Anda semakin mudah dan menyenangkan.

Kekurangan Opera:

Tidak memiliki bar loading – Banyak pengguna yang mengeluhkan nihilnya bar loading pada tampilan Opera. Ini menjadikan mereka sulit untuk mengetahui progress loading pada situs yang sedang dikunjungi.

Pencarian Add Ons yang tidak user friendly – Di samping itu, banyak pula pengguna yang berkomentar bila mereka sulit untuk mencari Add Ons yang dibutuhkan. Tampilan halaman yang sedikit tidak terstruktur menjadikan pencarian Add Ons Opera sedikit tidak ramah bagi pengguna.

4. Maxthon

Sistem Operasi: Windows,Linux, MacOS, Android, iOS
Platform: Desktop, Mobile

Dibanding jejeran browser terbaik sebelumnya, mungkin Maxthon tergolong browser yang belum banyak dikenal, terutama untuk pengguna internet di Indonesia. Padahal, browser keluaran Cina ini mempunyai banyak sekali keunggulan, termasuk kecepatan akses yang tak kalah saing dengan browser ternama lainnya.

Keunggulan Maxthon:

Kecepatan unggul – Maxthon selalu menjaga performa PC yang memberikan stabilitas koneksi internet, sehingga Anda bisa membuka berbagai macam situs dengan cepat. Tak heran, ia tergolong salah satu browser tercepat.

Dapat digunakan pada berbagai Sistem Operasi – Hampir seluruh Sistem Operasi yang ada saat ini, baik itu Windows, Linux, Mac OS X, hingga Android, semuanya dapat menggunakan browser Maxthon.

Irit memori – Tak sedikit pengguna setia Maxthon yang mengungkapkan kalau browser ini lebih irit pemakaian memori dibandingkan Chrome dan Mozilla Firefox.

Tampilan ramah pengguna – Maxthon didesain dengan interface yang begitu ramah pengguna, alias mudah dioperasikan. Serta dapat memanjakan mata Anda dengan fitur auto brightness untuk mengatur cahaya saat membaca di malam hari.

Jaminan keamanan – Anda bisa bebas melakukan transaksi apapun dengan Maxthon tanpa khawatir kalau data pribadi Anda akan diretas.

Fitur Reader Mode – Fitur ini memudahkan Anda untuk bisa membaca artikel atau blog tanpa terhalang dengan iklan-iklan yang muncul.

Kekurangan Maxthon

Minim fitur Add Ons – Berbeda jauh dengan Chrome atau pun Firefox, browser garapan Cina satu ini sayangnya tidak dibekali banyak pilihan Add Ons atau ekstensi. Bisa dibilang, ini merupakan satu-satunya kekurangan dari Maxthon.

5. Vivaldi

Sistem Operasi: Windows,Linux, MacOS, Android
Platform: Desktop, Mobile

Banyak yang tidak tahu, kalau ternyata browser rilisan tahun 2016 ini diciptakan oleh mantan CEO Opera Software, yaitu Jon Stephenson. Mulanya browser tercepat ini terbentuk sebagai komunitas virtual yang menggantikan My Opera yang sudah tidak beroperasi di tahun 2014.

Namun bagi Jon Stephenson, keberadaan komunitas sangatlah membantu untuk pengembangan browser. Itulah mengapa ia membentuk Vivaldi dan memboyong fitur-fitur serupa dengan Opera yang lebih inovatif.

Keunggulan Vivaldi:

Fitur Blink Rendering Engine – Blink Rendering Engine menjadi fitur pendukung utama Vivaldi yang juga saat ini digunakan pada Chrome. Fitur ini memberikan Anda fasilitas untuk mengatur halaman interface sebebas mungkin.

Fitur Note dan Screen Capture – Keunikan browser Vivaldi adalah Anda tidak membutuhkan aplikasi atau extensions tambahan untuk capture screen. Selain itu, Anda juga dapat menulis catatan kecil (Note) yang tersedia pada panel sebelah kiri.

Fitur Page Tiling – Page Tiling menjadi andalan fitur lainnya dari browser Vivaldi. Anda bisa menggabungkan dua hingga empat halaman situs berbeda menjadi satu tampilan penuh. Artinya, Anda tidak usah repot untuk membuka tab satu per satu jika ingin mengunjungi situs yang berbeda.

Fitur Preview Tab – Selanjutnya adalah fitur Preview Tab, yakni sebuah fitur untuk Anda bisa mengintip isi halaman dengan cepat. Anda tinggal mengarahkan kursor pada tab halaman situs yang bersangkutan untuk melihat preview dari situs tersebut.

Berbagai macam Add Ons yang sama dengan Chrome – Pada Vivaldi, Anda bisa menemukan beberapa macam Add Ons yang juga dimiliki oleh Chrome. Berhubung browser Vivaldi memang didukung dengan basis engine yang sama dengan Chrome yaitu Blink Engine.

Kekurangan Vivaldi:

Penggunaan memori yang tinggi – Salah satu kekurangan yang masih disayangkan dari browser ini adalah penggunaan memori yang cukup besar. Apalagi jika Anda menggunakan berbagai Add Ons tambahan seperti yang juga dimiliki Chrome.

6. UC Browser

Sistem Operasi: Windows, Android, iOS
Platform: Desktop, Mobile

UC browser merupakan browser terbaik yang begitu populer di kalangan pengguna smartphone. Browser kelahiran tahun 2004 asal Tiongkok ini memiliki misi untuk menyediakan pengalaman berinternet yang lebih baik di seluruh dunia.

Walaupun UC browser mendominasi pengguna smartphone dibanding PC, tetapi ia terbukti menjadi web browser tercepat yang memiliki kualitas mumpuni.

Keunggulan UC Browser:

Kecepatan download – Dengan UC browser, Anda tidak lagi memerlukan aplikasi eksternal download accelerator untuk mengunduh data besar. Karena sebesar apapun kapasitas data yang diunduh, tidak akan mempengaruhi kinerja UC browser menjadi lemot.

Hemat kuota – Bagi pengguna smartphone, UC browser memberikan banyak keuntungan untuk bisa menghemat kuota internet. Pasalnya, aplikasi ini dapat memangkas 90 persen data yang diambil setiap kali mengakses sebuah halaman.

Keamanan privasi – Tidak kalah berbeda dengan jejeran browser sebelumnya, UC browser juga dibekali dengan fitur keamanan yang dapat menjamin privasi penggunanya.

Night Mode – Demi menjaga kenyamanan mata pembaca, browser ini menyediakan fitur berupa Night Mode yang dapat mengatur intensitas cahaya tampilan di malam hari.

Smart download – Fitur ini memfasilitasi pengguna smartphone untuk bisa mengunduh berbagai data sebanyak 3 file berbeda sekaligus. Anda pun bisa melakukan stop, start, dan pause sesuka hati.

Kekurangan UC Browser:

Tidak mendukung RSS Feed dan Javascript – Kelemahan dari UC browser adalah tidak adanya dukungan RSS Feed dan Javascript pada sebagian pengguna bila ingin menampilkan mode desktop atau PC pada mobile.

Banyaknya notifikasi yang muncul – Hal ini menjadi keluhan oleh banyak pengguna mobile dikarenakan munculnya notifikasi iklan yang begitu intens. Walaupun tersedia fitur Ad Block, tetapi tetap saja cara ini tidak begitu berpengaruh.

7. Microsoft Edge

Sistem Operasi: Windows, MacOS, Android, iOS
Platform: Desktop, Mobile

Sesuai namanya, Microsoft Edge adalah browser yang dikembangkan oleh raksasa teknologi dunia Microsoft. Bagi Anda yang menggunakan komputer berbasis Windows pasti pernah mencoba browser tercepat ini. Karena, Microsoft Edge merupakan browser bawaan Windows OS.

Kelebihan Microsoft Edge:

Mudah digunakan – Microsoft Edge mengadopsi user interface yang simpel dan mudah dipahami. Bahkan sepintas, tampilannya mirip dengan Chrome sehingga memudahkan Anda yang sudah terbiasa menggunakan browser milik Google tersebut.

Tanpa perlu install – Seperti yang sudah dijelaskan, Microsoft Edge adalah browser yang sudah otomatis terinstall saat Anda membeli komputer Windows merk apapun. Maka, Anda bisa langsung menggunakannya.

Reading list mode – Fitur ini akan membantu Anda membaca konten website dengan lebih nyaman. Caranya, dengan mengeliminasi elemen-elemen yang tidak penting di halaman web, seperti iklan maupun pop up yang mengganggu.

Page markup & annotation – Belum selesai membaca sebuah halaman web, tapi terburu melakukan hal lain? Dengan Microsoft Edge, Anda bisa dengan mudah menandai bagian halaman web yang belum sempat dibaca dengan fitur Page markup & annotation. Jadi, nanti bisa menemukan kembali informasi di halaman tersebut dengan mudah.

Kekurangan Microsoft Edge:

Kebutuhan hardware tinggi – Layaknya Chrome, Microsoft Edge juga termasuk browser yang haus memori. Jika Anda berminat menggunakan browser ini, siapkan memori RAM kosong setidaknya 2GB.

Extensions kurang – Dibanding Chrome maupun Firefox, ketersediaan extensions pada Microsoft Edge bisa dibilang tidak terlalu banyak. Jika Anda bergantung pada extensions untuk menambah fungsi browser, maka Edge bukanlah pilihan tepat.

Search engine Bing – Microsoft Edge menggandeng Bing sebagai mesin pencari default. Anda yang terbiasa menggunakan Google Search harus mengkonfigurasi ulang untuk mengganti Bing dengan Google.

8. Apple Safari

Sistem Operasi: MacOS, iOS
Platform: Desktop, Mobile

Jika Edge adalah peramban bawaan komputer berbasis Windows, maka Safari adalah browser terbaik bawaan perangkat bikinan Apple. Baik itu Macbook, iPhone, atau iPad. Meskipun hadir secara eksklusif untuk Apple, ternyata Safari bertengger menjadi salah satu browser terpopuler di dunia, loh.

Kelebihan Apple Safari:

Performa kencang – Safari memang dipersiapkan khusus untuk Apple. Maka tak heran, browser tercepat ini telah dioptimasi sedemikian rupa agar bisa berjalan dengan lancar di berbagai perangkat Apple, baik komputer maupun mobile.

Integrasi Handoff – Handoff adalah fitur untuk mengintegrasikan history browser Safari antar perangkat Apple. Misalnya Anda tengah browsing di Macbook, historynya tercatat otomatis di iPhone Anda, asalkan login dengan akun Apple yang sama.

Desain minimalis – Jika Anda suka dengan interface browser yang clean dan minimalis, maka Safari sangat cocok untuk Anda. Hampir tak ada bagian browser yang mencolok, yang justru membuat pengalaman browsing kurang nyaman.

Proteksi berlapis – Safari dibekali berbagai fitur keamanan berlapis. Misalnya Privacy Browsing Mode untuk menghindari pelacak web, serta Pop-up dan JavaScript Blocker untuk mencegah iklan yang mengganggu dan muncul tiba-tiba.

Apple Device Emulation – Bagi Anda yang berprofesi sebagai Web Developer, Safari punya emulator khusus untuk mengecek hasil coding Anda di browser. Apabila masih terdapat bug atau error, Anda bisa memeriksanya dengan mudah.

Kekurangan Apple Safari:

Kompatibilitas kurang – Sebagai browser khusus Apple, Safari tidak tersedia untuk perangkat lain seperti Windows atau Android. Jika Anda benar-benar penasaran dengan browser ini, Anda harus membeli perangkat Apple.

Integrasi minim – Safari dirancang khusus untuk environment Apple. Sehingga, ia agak minim integrasi dengan software maupun platform lain. Misalnya sederetan software buatan Google seperti Drive, Gmail, atau Calendar.

Extensions terbatas – Jumlah extensions yang tersedia di Apple cukup terbatas. Alhasil, Anda harus puas dengan fitur bawaannya, jika tidak mau menginstall browser lain yang lebih kaya extensions.

9. Brave

Sistem Operasi: Windows,Linux, MacOS, Android, iOS
Platform: Desktop, Mobile

Browser yang dikembangkan di San Fransisco, Amerika Serikat ini mengklaim dirinya akan selalu memproteksi penggunanya ketika browsing dari ancaman berbahaya, seperti penyalahgunaan data.

Kelebihan Brave:

Berbasis Chromium – Layaknya Chrome, Edge, dan Opera, Brave menggunakan basis kode Chromium. Otomatis, interface dan fiturnya tidak jauh beda dengan browser di atas. Sehingga, Anda bisa beradaptasi secara cepat dengan Brave.

Web Tracker dan Ad Blocker – Brave dibekali dengan fitur bawaan Web Tracker dan Ad Blocker. Web Tracker berfungsi sebagai pelindung agar data Anda tidak bocor selama browsing, sementara Ad Blocker dapat memblokir iklan yang muncul di laman web.

Performa cepat dan stabil – Mengingat Brave bisa memblokir iklan dan elemen pop up yang mengganggu, maka ia bisa menampilkan sebuah halaman web utuh dengan cepat. Selain itu, performanya juga stabil biarpun dipakai dalam waktu yang lama.

Kebutuhan hardware rendah – Selain performa yang kencang, Brave juga tidak boros resource, loh. Meski dipakai untuk membuka banyak tab browser sekaligus, penggunaan RAMnya relatif minim.

Tersedia untuk berbagai OS – Sebagai salah satu browser tercepat, Brave dapat diinstall di berbagai platform. Sebut saja Windows, MacOS, Linux, Android, dan iOS.

Kekurangan Brave:

Integrasi kurang – Proses sinkronisasi history browser di Brave agak ribet. Anda harus melakukan scan QR untuk mengaktifkan fitur ini. Berbeda dengan Chrome yang bisa menyelaraskan riwayat browser bermodalkan akun Google yang sama.

Mengandung iklan bawaan – Brave memang memblokir iklan ketika browsing. Namun ironisnya, ia justru memberi opsi user untuk menengok iklan mereka sendiri. Nantinya, pengguna yang melihat iklan akan diberi semacam reward.

10. Aloha

Sistem Operasi: Android, iOS, Windows
Platform: Desktop, Mobile

Rekomendasi browser terbaik selanjutnya yaitu Aloha. Aloha adalah browser tercepat untuk perangkat mobile berbasis Android dan iOS yang dapat diinstall secara gratis. Nah, Anda yang ingin menjajal Aloha bisa mendownloadnya di Google Play Store maupun Apple App Store.

Meskipun saat ini sudah mendukung Windows, tapi statusnya masih Beta. Jadi, Anda bisa mencobanya di kemudian hari setelah rilis resminya.

Kelebihan Aloha:

Integrasi VPN – Aloha menyediakan fitur VPN bawaan sehingga Anda bisa mengakses website yang diblokir provider internet. Oh ya, speed VPN Aloha juga terbilang kencang, dibandingkan aplikasi VPN pihak ketiga.

Kompresi data – Aloha secara cerdas mampu mengkompres ukuran halaman website yang sedang Anda kunjungi. Sehingga, ia bisa menghemat pemakaian kuota internet Anda ketika browsing.

Performa cepat – Kombinasi VPN bawaan dengan speed kencang dan fitur kompresi data mampu meningkatkan kecepatan Aloha dalam melibas halaman website.

Kekurangan Aloha:

Kompatibilitas kurang – Seperti yang sudah dijelaskan, Aloha hanya kompatibel untuk Android dan iOS. Ia bisa diinstall di perangkat komputer berbasis Windows, tapi belum stabil.

Berisi iklan – Aloha bukannya memblokir iklan, tapi malah memunculkan iklan ketika Anda menggunakannya. Otomatis, pengalaman browsing Anda dengan Aloha bisa jadi kurang menyenangkan.

11. DuckDuckGo

Sistem Operasi: Android, iOS
Platform: Mobile

Mirip dengan Aloha, DuckDuckGo adalah alternatif browser terbaik untuk perangkat mobile berbasis Android dan iOS. Awalnya, DuckDuckGo hanyalah sebuah mesin pencari yang punya keunggulan di sisi privasi. Hingga akhirnya, mereka berhasil menciptakan browser sendiri yang kompatibel untuk dua OS di atas.

Kelebihan DuckDuckGo:

Privasi terjaga – DuckDuckGo tidak menyimpan history browsing Anda sama sekali. Sehingga, Anda tidak perlu khawatir informasi pribadi Anda diintip atau bahkan dijual ke tangan pengiklan.

Performa kencang – Performa DuckDuckGo bisa dibilang relatif kencang, bahkan ketika dipaksa untuk membuka beberapa tab browser di saat bersamaan.

Minim iklan – DuckDuckGo menyuguhkan pengalaman berselancar di internet yang nyaman, dengan meminimalisir jumlah iklan yang muncul di hadapan Anda.

Kekurangan DuckDuckGo:

Hanya tersedia untuk mobile – DuckDuckGo belum tersedia di perangkat komputer, baik itu Windows, MacOS, maupun Linux. Yang ada hanyalah extensions Chrome untuk mesin pencari milik mereka.

Mesin pencari kurang andal – Meski sangat unggul di sektor privasi, performa mesin pencari bawaan DuckDuckGo masih kurang relevan dalam menampilkan hasil pencarian sesuai keinginan Anda.

12. Flock

Flock ini merupakan browser sosial internasional dunia pertama yang berbasis pada firefox dengan fitur-fitur menarik untuk memberikan pengalaman berkomunitas sosial di internet sambil browsing. Flock ini sangat cocok buat anda yang suka membuka friendster, mySpace atau Facebook dan situs-situs komunitas lain.

13. Slim Browser

Slim Browser ini merupakan browser berukuran kecil terbaik dengan banyak fitur seperti pop up browser, integrasi dengan toolbar, keamanan dll.

14. Swift

Swift ini memiliki kemampuan seperti Flock, yaitu browser berbasis komunitas sosial dan dengan mengedepankan kemampuan untuk integrasi dengan email, chat, dan website-website sosial populer lain seperti Friendster, MySpace, Facebook, dsb.

__________________

Nah, jika Anda sedang memilih layanan internet terbaik di Karawang, maka, kami menyarankan untuk berlangganan Cyberlink Network, ISP di Karawang.

ISP di Karawang ini hadir dengan Layanan Cyberlink High Speed Internet. Layanan ini tidak hanya memberikan koneksi internet cepat dan stabil, tetapi juga di dukung oleh Customer Support responsif yang selalu siap membantu mengatasi permasalahan koneksi internet Anda.

Selain itu, demi menunjang aktivitas bisnis pelanggan, ISP di Karawang itu juga memberikan jaminan konektivitas hingga 99% uptime.

Dengan di dukung oleh 3 link backbone yang terhubung dalam data center, ISP di Karawang itu menjamin koneksi internet di perusahaan Anda akan menjadi lebih cepat dan stabil.

Apabila koneksi internet Anda tidak mencapai SLA 99% uptime setiap bulannya, maka Anda akan mendapat potongan biaya berlangganan internet dari ISP di Karawang itu.

Previous Post
Ada 10 Negara Yang Punya Kebijakan Blokir Situs Internet
Next Post
Waspada Serangan Spyware! Ini Cara Terbaik Lindungi Komputer Anda

Related Posts

Open chat
1
Cyberlink Networks
Selamat datang di Cyberlink Networks
Ada yang bisa saya bantu?