Mengenal Apa Itu Malware dan Cara Mencegah Masuk Ke Sistem Komputer

Bagi kamu yang masih awam dengan istilah malware, kali ini kami akan memberikan informasi terkait apa itu malware dan bagaimana caranya mencegah malware masuk ke dalam sistem komputer kamu. Malware sendiri adalah kependekan dari malicious software yang mengacu pada perangkat lunak intrusif yang dikembangkan oleh penjahat dunia maya untuk mencuri data dan merusak atau menghancurkan komputer dan sistem komputer.

Nah, ada sejumlah tindakan yang harus kamu lakukan untuk membantu mengamankan informasi pribadi dari komputer milik pribadi atau pun kantor yang diambil dari berbagai sumber.

1. Memperbarui perangkat lunak kamu
   Perangkat lunak usang adalah salah satu area yang rentan di komputer kamu karena lebih mudah untuk dimanipulasi. Selalu perbarui sistem operasi kamu dan perangkat lunak inti lainnya untuk membuat dan menangkal serangan lebih kuat lagi.
2. Gunakan perangkat lunak antivirus dan firewall
   Gunakan perangkat lunak antivirus dari penyedia terpercaya. Jika kamu belum pernah mendengar tentang perusahaan tersebut sebelumnya, jangan gunakan produknya. Perangkat lunak antivirus berfungsi untuk mencegah virus, malware, ransomware, dan sebagainya memasuki komputer atau perangkat kamu dan merusak data serta file kamu. Firewall juga penting dalam mempertahankan data serta file kamu dari serangan dengan menyaring virus, peretas, dan perangkat lunak lain yang berbahaya.
3. Mengganti kata sandi yang kuat secara berkala
   Kata sandi atau password yang tidak diganti dan dibuat dengan sederhana sangat rentan karena kamu akan terhubung dengan layanan dan data yang kamu gunakan. Sebuah kata sandi yang kuat, unik untuk setiap situs, sangat penting untuk mencegah peretas mengakses data dan file. Jika kamu kesulitan mengingat semua kata sandi itu atau membuat kata sandi yang kuat sendiri, temukan alat manajemen kata sandi yang akan membantu kamu mengatur, membuat, dan mengingat kata sandi itu dengan lebih mudah.
4. Melakukan cadangan data secara teratur
   Simpan salinan cadangan semua file dan data penting kamu di perangkat penyimpanan terpisah baik itu disk cadangan eksternal atau hard drive. Maka jika komputer kamu crash atau dicuri, setidaknya kehilangan data mungkin hanya sejumlah sejak backup terakhir.